![]() |
Ratna Sarumpaet dan Fadli Zon (foto: detik.com) |
Kabar tentang peristiwa dugaan tindak pidana penganiayaan itu tersebar hampir di seluruh jenis media sosial, seperti: facebook, twitter dan instagram. Bahkan dipublis oleh media-media besar seperti detik, kumparan, viva, dan tribunnews.
Pantau media ini, tersebar luas sebuah foto yang memperlihatkan wajah Ratna Sarumpaet "babak belur" akibat penganiayaan itu.
Wakil ketua DPR RI, Fadli Zon melalui akun twitternya @fadli zon membenarkan kejadian penganiayaan tersebut. Bahkan ia mengaku sudah menjenguk Ratna Sarumpaet dan melakukan foto bersama.
"Mbak @RatnaSpaet mmg mengalami penganiayaan n pengeroyokan oleh oknum yg blm jelas. Jahat n biadab sekali," cuit Fadli Zon.
Sementara itu, ketua tim kampanye Prabowo-Sandi mengungkapkan, bahwa pihaknya baru mengetahui peristiwa penganiayaan itu baru-baru ini.
"Kita justru baru tahu tadi malam. Beliau dianiaya oleh sekelompok orang," ujar Koordinator Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, sebagaimana dilansir dari detik.com, Selasa (02/10/2018).
Meski kabar dugaan tindak pidana penganiayaan itu sudah beredar luas di media sosial, pihak kepolisian mengaku belum menerima laporan dari Ratna Sarumpaet selaku korban penganiayaan.
"Kita belum menerima laporan," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko sebagaimana yang di lansir dari detik.com.
Menurut informasi yang dihimpun oleh media ini, peristiwa dugaan tindak pidana penganiayaan yang dialami oleh Ratna Sarumpaet terjadi pada tanggal 21 September 2018 lalu. Namun, berita ini baru mencuat sekarang.
Reporter: Furkan As
Editor : Nur Samaratul Qalbi