![]() |
Foto : Komunitas Muslimah Sangiang Panitia Penyelenggara Kamus |
Kajian remaja muslimah sangiang bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta remaja muslimah desa Sangiang kepada Al-quran dan menjelaskan tentang pentingnya Al-quran sebagai pedoman hidup sehari-hari serta mengetahui dalil dan kisah sahabat yang cinta kepada Al-quran.
"Alhamdulillah wasyukurillah banyak peserta yang ikut berpartisipasi dalam rangka menghadiri acara kajian muslimah sangiang yg berjumlah hampir 100 lebih muslimah, tiada lain dan tiada bukan mereka ingin menunjukkan bahwa mereka ingin berhijrah seperti muslimah lainnya," ucap Hawidah Humairoh selaku ketua panitia kepada Indikator Bima.
![]() |
Foto : Peserta Kamus |
"Kajian ini sudah beberapa bulan yang lalu kami rencanakan dan Alhamdulillah untuk kajian part/gelombang kedua ini berjalan lancar sesuai yang direncanaka," ungkap Hawidah.
Acara diawali dengan Majelis Ta'lim Pendek, dilanjutkan dengan khotaman Al-Qur'an 30 juz secara bersama, tausiyah singkat, kemudian masuk kepada acara inti, yaitu kajian yang disampaikan oleh Nukhairi,S.H, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, dan penutup. Namun, sebelum acara ditutup, panitia membuat kuis serta membagikan hadiah.
"Harapan kami sebagai panitia KAMUS yang mengadakan acara kajian ini, ingin menjadikan kegiatan rutin disetiap waktu yang sudah ditentukan supaya muslimah sangiang tetap bergairah semangat dalam keistiqomahan," tutup Hawidah.
Komunitas muslimah Sangiang merupakan perkumpulan pelajar dan mahasiswi atau remaja muslimah desa Sangiang yang bergerak di bidang dakwah. Komunitas ini cukup aktif melaksanakan kegiatan-kegiatan keagamaan di desa Sangiang.
Reporter : Nur Assyfah AF