![]() |
Foto : Prosesi pelantikan Pengurus Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia (HMPS-PK) STKIP Bima. |
Busran, pada momen sambutan pertama yang menjadikannya sprit awal untuk melanjutkan visi misinya tersebut, berharap momen pelantikan menjadi awal yang baik dalam mengembalikan marwah STKIP.
STKIP yang notabennya sebagai kampus peradaban Bima, kini dicap sebagai sumber konflik kota maupun kabupaten Bima. Bahkan STKIP yang latarbelakangnya pendidikan, dinilai sudah bertolak belakang dengan aktualisasi diri dalam bentuk yang tidak berpendidikan, bahkan dilihat seperti gedung angker yang tidak berpenghuni.
Melihat kondisi itu, Busran mengakui, "STKIP Bima semakin hari semakin mengalami krisis dan degradasi yang multidimensi yang sungguh luar biasa," ungkapnya kepada Indikatorbima.com
Diketahui, terakhir di tahun 2012 tiap-tiap sudut kampus STKIP diramaikan dengan wacana-wacana keilmuan yang sangat intens, sementara itu berlanjut di tahun 2013 tiap-tiap sudut kampus makin berkurang adanya keramaian mahasiswa dengan wacana keilmuan hingga saat sekarang.
"Bisa kita lihat hari ini bangunan khazanah keilmuan itu tidak lagi dipandang dan diprioritaskan," tegas Busran
Menanggapi hal itu, justru menjadikan motivasi dasar bagi Busran dan pengurus HMPS Kimia untuk mengembalikan marwah STKIP, untuk menjadi kampus peradaban Bima. Ia pun mengajak seluruh mahasiswa terkhusus mahasiswa pendidikam Kimia untuk sama-sama menjawab persoalan STKIP Bima.
"Inilah yang menjadi motivasi dasar kita untuk melibatkan diri dalam mengubah dan mengembalikan khitah dan marwah STKIP Bima, dengan menata kembali tatanan civitas akademika STKIP lewat budaya-budaya intelektual dengan membangun majelis keilmuan ditiap sudut kampus," terang Busran pemuda Langgudu
Sementara itu, Muaidin ketua umum demisioner HMPS Kimia berharap, ketua umum baru mampu meneruskan khitah HMPS dalam membangun bangsa Indonesia, STKIP Bima dengan mencetak gerenasi yang kreatif, inovatis dan unggul yang akan mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara serta kepada Allah SWT.
Dalam menyesuaikan konteks kebutuhan generasi milenial saat ini, Muaidin juga menyampaikam, kepengurusan baru harus mampu menggagas konsep dan ide -ide cemerlang dalam membangun HMPS Kimia dan STKIP kedepan.
"Pemimpin era digital yang diharapkan, mampu menjawab segala problem generasi milenial," ujar Muaidi ketua umum demisioner HMPS Kimia STKIP Bima
Reporter : Nasrullah syaf
Editor : Subhan Al-Karim