![]() |
Foto : Suasana Pencarian Korban beberapa jam yang lalu. |
Menurut keterangan Hafsah salah satu keluarga korban ketika dihubungi oleh Indikator Bima melalui Massanger mengatakan, bahwa Junaidin berangkat ke ladang bersama iparnya sekitar pukul 16.00 Wib. Dalam perjalanan, diduga Junaidin kehilangan keseimbangannya ketika hendak menyeberangi bendungan Patula menuju ladanngya. Hingga akhirnya Junaidin terseret arus banjir.
"Kaka ipar saya berangkat menuju ladang bersama adik iparnya, dan terseret arus banjir. Ia sempat minta tolong," katanya.
Baca Juga : Puluhan Rumah Warga Desa Monggo Terendam Banjir, Pemerintah Diminta Serius
Setelah dilakukan upaya pencarian selama sekitar 4 jam, Junaidin berhasil ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa oleh warga setempat, keluarga Korban sangat Shok/histeris ketika mengetahui, bahwa Junaidin telah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.
"Barusan ditemukan oleh warga di Desa Malaju. Tolong telpon sebentar lagi, kami sedang berduka cita. Terimaksih," ujar Hafsah kemudian menutup telponnya.
Diketahui, Junaidin merupakan warga Asal Desa Londu Kecamatan Lambitu Kabupaten Bima yang sudah berdomisili di Desa Malaju Kecamatan Kilo Kabupaten Dompu.
Reporter : Taufiqurrahman
Editor : Misbah